Kota Sukabumi – Sukabumi – Wilayah hukum Polsek Sukabumi yang luas dan jumlah penduduk yang cukup padat, yang berkedudukan di Wilayah administratif Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi dan wilayah hukum masuk ke Polres Sukabumi Kota, yang juga merupakan daerah tujuan wisata bagi para wisatawan baik lokal maupun dari luar daerah, hal ini menjadi salah satu potensi yang memancing adanya gangguan Kamtibmas salah satunya pencurian kendaraan bermotor (Curanmor)

Melihat potensi wilayah Kecamatan Sukabumi tersebut, Iptu Riki Saputra, S.Pd yang kini didapuk sebagai Kapolsek Sukabumi, sangat memberi perhatian khusus terhadap pencegahan akan terjadinya aksi curanmor diwilayah hukumnya.

Atas atensi Kapolsek Para Bhabinkamtibmas dan Unit Samapta Polsek Sukabumi sesuai dengan wilayah binaan desa masing-masing melaksanakan sambang dan patroli dialogis rutin ke lokasi lokasi wisata, kantong kantong parkir, perhotelan dan tempat tempat kuliner yang sering menjadi sasaran para pelaku Curanmor.

Para Bhabinkamtibmas juga bersinergi dengan Babinsa Koramil Sukabumi, melakukan sambang warga, selain menghimbau terkait antisipasi Curanmor, juga mengajak para warga untuk tetap menjaga situasi Kamtibmas paska Pilkada serta menjelang natal dan pergantian tahun.

Kapolsek Sukabumi Iptu Riki Saputra, S.Pd menyampaikan, Kami akan terus menjaga soliditas TNI dan Polri dalam mewudujkan situasi Kamtibmas mantap di wilayah hukum Polsek Sukabumi,

Disamping itu juga kami menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat dan perangkat pemerintahan di wilayah Kecamatan Sukabumi, agar tidak mudah terprovokasi oleh berita berita Hoaks terkait hasil pelaksanaan Pilkada ataupun terkait isu isu yang mengarah pada perpecahan dan gangguan Kamtibmas, oleh karenanya bila ada isu isu yang tidak baik agar masyarakat segera laporkan kepada kami, tambah Riki.

Sesuai dengan petunjuk dan arahan Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwandi, S.H., S.I.K., M.M, Polsek Sukabumi berkomitmen menjelang Natal dan pergantian tahun akan terus melakukan operasi terhadap penyakit masyarakat yang dapat mengganggu situasi Kamtibmas, Tegas Riki.